Analisis QoS (Quality of Service) Jaringan Kampus dengan Menggunakan Microtic Routerboard

Isi Artikel Utama

Parasian Silitonga

Abstrak

Jaringan komputer merupakan kumpulan komputer, printer dan peralatan lainnya yang terhubung antara satu dengan yang lain. Data dan informasi dialirkan melalui melalui kabel-kabel atau tanpa kabel sehingga memungkinkan pengguna jaringan komputer dapat saling bertukar dokumen dan data, atau bahakan bersama-sama menggunakan hardware/ software yang terhubung dengan jaringan.

Seiring dengan perkembangan jaman dan tuntutan akan layanan informasi yang cepat, tepat, dan akurat membuat jaringan jaringan komputer menjadi sebuah kebutuhan utama, khususnya dalam dunia kampus. Sebuah kampus seolah-olah menjadi tertutup dan tidak berkembang tanpa adanya jaringan komputer yang handal di dalamnya.

Sebuah jaringan komputer yang handal tidak hanya terbatas pada kecanggihan perangkat yang tersedia atau koneksi yang dibangun antar unit, tetapi lebih kepada layanan yang dapat memberikan kepuasan kepada penggunanya. Layanan-layanan yang dapat dimanfaatkan dari sebuah jaringan komputer di kampus berupa layanan system informasi kampus, layanan internet, layanan penggunaan sumber daya (perangkat lunak, dan perangkat keras), dan masih banyak lagi.

QoS (Quality of Service) merupakan teknologi yang diterapkan dalam jaringan komputer untuk memberikan layanan yang optimal dan adil bagi para pengguna jaringan komputer. QoS memungkinkan administrator jaringan untuk dapat menangani berbagai efek akibat terjadinya kemacetan (congestion) pada lalu lintas aliran paket di dalam jaringan.

Manajemen bandwith meruapakan hal penting dalam sebuah jaringan komputer. Manajemen bandwith berfungsi untuk mengatur bandwith jaringan sehingga setiap pengguna jaringan memperoleh bandwith yang adil dan merata. Manajemen bandwith yang baik dapat menjadi tolah ukur tingkat QoS jaringan serta dapat menjamin pemakaian bandwith yang terkontrol dan tidak mengalami kebocoran.

Mikrotik routerboard merupakan sebuah perangkat jaringan komputer yang menggunakan Microtik RouterOS yang berbasis Linux dan diperuntukkan bagi network router. Microtic routerboard memiliki beberapa fasilitas seperti bandwith management, stateful firewall, hotspot for plug and play access, remote Winbox GUI admin, dan routing.

Berdasarkan uraian di atas, penelitian ini bertujuan untuk melakukan manajemen bandwith dengan menggunakan microtic routerboard serta melakukan analisis QoS (Quality of Service) jaringan kampus di Fakultas Ilmu Komputer Universitas Katolik Santo Thomas S.U. Hasil analisis yang diperoleh dari penelitian ini akan digunakan sebagai rekomendasi manajemen jaringan di Univerisitas Katolik Santo Thomas S.U.

Rincian Artikel

Cara Mengutip
[1]
P. Silitonga, “Analisis QoS (Quality of Service) Jaringan Kampus dengan Menggunakan Microtic Routerboard”, JTM, vol. 3, no. 2, hlm. 19–24, Mar 2015.
Bagian
Articles

Referensi

Taufan Riza, 2001. Manajemen Jaringan TCP/IP, PT. Elek Media Komputindo, Jakarta.

Rpoix, 2003, Mikrotik OS untuk bandwidth, management, Artikel Populer Ilmu Komputer, www.ilmukomputer.com (diakses Januari 2014).

Riadi Imam, Wicaksono Wahyu Prio, 2011, Implementasi Quality of Service Menggunakan Metode Hierarchical Token Bucket, JUSI Vol I No.2 September 2011, ISSN : 2087-8737

Joko Rubianto, Tri, 2001, Studi Quality of Servis (QoS) untuk Penerapan Multiprotocol Label Switching(MPLS) pada Jaringan IP, Surbaya.

Tenanbaum Andrew, S, 2003, Computer Network 4th, Prantice Hall PTR, New Jersey.

Santosa, B, 2004, Management Bandwith Internet dan Intranet, http://kambing.ui.ac.id/onnopurbo/library/library-ref-ind/ref-ind-2/network/bwmanagement.pdf (diakses pada tanggal 6 Februari 2014)